Datangnya Ruben Amorim sebagai manajer baru Manchester United disambut dengan antusiasme besar oleh para pemain Setan Merah. Beberapa di antaranya bahkan membandingkan dirinya dengan Jose Mourinho, legenda manajerial asal Portugal yang juga pernah menukangi klub tersebut. Amorim, yang baru memulai kariernya sebagai pelatih di Premier League, akan memimpin MU dalam laga perdananya melawan Ipswich Town pada Minggu (24/11/2024) malam WIB, dalam lanjutan Liga Inggris.
Antusiasme Pemain Manchester United
Menurut laporan yang beredar, pemain Manchester United merasa sangat terkesan dengan pendekatan kepelatihan yang ditunjukkan oleh Ruben Amorim. Mereka merasakan adanya aura kuat dari pelatih berusia 39 tahun tersebut, yang juga dianggap memiliki kemiripan dengan Mourinho dalam hal gaya kepemimpinan. Beberapa pemain bahkan menyebutkan bahwa ada kesamaan antara Amorim dan Mourinho dalam cara mereka berinteraksi dengan pemain dan menyusun strategi tim.
Namun, meskipun perbandingan ini muncul secara alami karena keduanya berasal dari negara yang sama dan memiliki latar belakang yang serupa, Amorim menegaskan bahwa ia berbeda dengan Mourinho. Ia mengungkapkan bahwa meskipun keduanya sama-sama memiliki ambisi besar, perjalanan dan konteks karier mereka sangatlah berbeda.
Amorim Menolak Disebut Mourinho 2.0
Ruben Amorim secara tegas menolak dibandingkan dengan Jose Mourinho, meskipun mereka memiliki banyak kesamaan dalam hal latar belakang dan cara mereka meniti karier. “Saya berbeda dari Mourinho,” tegas Amorim. Ketika dia tiba di Inggris, dia telah mengantongi berbagai prestasi, termasuk meraih gelar juara Liga Champions bersama Porto. Saya belum mencapai itu, jelasnya.
Amorim merujuk pada fakta bahwa Mourinho datang ke Chelsea pada tahun 2004 setelah menjuarai Liga Champions bersama Porto, sedangkan dirinya belum memiliki prestasi sebesar itu. Oleh karena itu, ia merasa bahwa situasinya tidak sama dengan yang dialami Mourinho saat pertama kali tiba di Premier League.
Sepakbola telah mengalami banyak perubahan sejak era Mourinho, dan saya percaya bahwa saya adalah individu yang tepat untuk menghadapi tantangan ini. Saya masih dalam usia muda, dan saya ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk mendukung perkembangan para pemain saya, kata Amorim. Ia menambahkan bahwa meskipun banyak yang menganggapnya mirip dengan Mourinho, ia tetap ingin menunjukkan jati dirinya sebagai pelatih yang unik dan berbeda.
Gaya Kepemimpinan Amorim yang Menginspirasi
Ruben Amorim memang dikenal memiliki pendekatan yang berbeda dalam melatih dibandingkan dengan banyak pelatih lainnya. Ia dikenal sangat dekat dengan para pemain dan selalu menekankan pentingnya kerjasama tim serta pengembangan individu dalam skuadnya. Hal ini sangat diapresiasi oleh para pemain Manchester United, yang merasa lebih termotivasi di bawah kepemimpinan Amorim.
Para pemain muda di MU, yang sebagian besar masih berada di tahap awal karier mereka, merasa sangat diuntungkan dengan filosofi Ruben Amorim. Sebagai pelatih muda, Amorim mampu berkomunikasi dengan mereka dalam cara yang lebih relevan dengan dunia sepakbola modern. Berbeda dengan era Mourinho yang lebih dikenal dengan gaya kepelatihan yang keras dan lebih mengandalkan pengalaman, Amorim lebih menekankan pentingnya kedekatan emosional dengan pemain-pemain muda yang sedang berkembang.
Pesan dari Mourinho untuk Amorim
Meskipun menolak perbandingan dengan Mourinho, Amorim mengungkapkan bahwa ia sempat menerima pesan dari sang senior setelah resmi dilantik menjadi manajer Manchester United. Mourinho, yang juga pernah menjadi manajer MU, memberikan pesan penuh semangat kepada Amorim. Dia menyatakan bahwa ini adalah sebuah klub yang sangat besar, dipenuhi oleh individu-individu yang luar biasa. Dan saya setuju dengan apa yang dia katakan, karena memang rasanya seperti itu, kata Amorim mengenang pesan dari Mourinho.
Amorim sendiri bertekad untuk membangun era baru di MU dengan gaya kepemimpinan yang lebih segar namun tetap mengedepankan disiplin dan kerja keras. Dia ingin membawa klub kembali ke jalur kemenangan dan mewujudkan ambisi besar untuk meraih trofi-trofi bergengsi, yang selama beberapa tahun terakhir menjadi impian yang belum tercapai oleh klub tersebut.
Perbedaan Filosofi Antara Mourinho dan Amorim
Meskipun keduanya memiliki gaya kepelatihan yang sangat efektif, ada beberapa perbedaan mendasar antara filosofi Mourinho dan Ruben Amorim. Salah satu aspek yang perlu diperhatikan adalah bagaimana mereka memperlakukan pemain muda. Mourinho dikenal dengan pendekatan yang lebih menuntut dan kadang-kadang keras terhadap pemain muda, sementara Amorim lebih percaya pada pengembangan jangka panjang dan memberi kesempatan kepada pemain muda untuk berkembang melalui latihan yang intensif namun dengan pendekatan yang lebih personal.
Ruben Amorim juga lebih terbuka dalam hal adaptasi terhadap permainan modern. Ia sangat menekankan pentingnya penguasaan bola, mobilitas pemain, dan pressing tinggi. Hal ini membuat gaya permainan tim yang dilatihnya seringkali terlihat lebih dinamis dan menyerang dibandingkan dengan pendekatan yang lebih bertahan dan pragmatis yang seringkali diadopsi oleh Mourinho.
Tantangan yang Dihadapi Amorim di MU
Meski kedatangannya disambut antusias, Ruben Amorim juga tidak bisa menghindar dari tantangan besar yang menantinya di Manchester United. Klub ini, meskipun memiliki sejarah yang sangat kaya dan pemain-pemain berkualitas, masih berada dalam proses perbaikan setelah beberapa tahun terakhir mengalami penurunan performa.
Salah satu tantangan utama Amorim adalah mengembalikan kepercayaan diri tim dan membawa MU kembali bersaing di puncak Liga Inggris dan Eropa. Tidak hanya itu, dia juga harus mampu menangani ekspektasi tinggi dari para penggemar dan manajemen klub yang menginginkan hasil instan.
Namun, dengan filosofi kepelatihan yang segar dan pendekatan yang lebih modern, Amorim berharap bisa membawa Manchester United menuju masa depan yang cerah. Waktu akan membuktikan apakah dia dapat mengukir prestasi yang setara dengan Mourinho atau bahkan lebih baik lagi di klub sebesar MU.
Penutup Dari Penjelasan Ruben Amorim
Ruben Amorim jelas memiliki tantangan besar di hadapannya sebagai manajer Manchester United. Meskipun perbandingan dengan Jose Mourinho tidak bisa dihindari, Amorim menegaskan bahwa ia memiliki gaya dan pendekatan yang berbeda. Dengan ambisi besar dan semangat untuk membantu perkembangan para pemain, dia berharap bisa membawa Setan Merah kembali ke jalur kesuksesan. Tugas berat menantinya, namun dengan filosofi yang tepat, mungkin dia bisa mengubah wajah MU menjadi lebih kuat dan kompetitif di kancah sepakbola internasional.
